Zonaterbaik - Timnas Indonesia akan menjalani
pertadingan ketiga kualifikasi Piala Asia 2015 di Stadion GBK, Jakarta besok malam, Selasa, 15/10. Ada yang spesial dari laga kali ini, yakni tidak diperbolehkannya suporter mendukung langsung timnas berlaga dari dalam stadion akibat hukuman yang diberikan Federasi Sepakbola Asia kepada Timnas Indonesia di laga menjamu Cina (15/10) dan Irak (19/10).
Tanpa dukungan penuh penonton yang biasa memadati stadion ketika Timnas Indonesia berlaga, mampukan timnas Senior mengalahkan Cina.
Berkaca dari Tinas Indonesia U19 yang baru saja menorehkan prestasi luar biasa, seharusnya Timnas Senior juga bisa memberikan permainan terbaik meski tanpa didampingin suporter fanatik Indonesia. Timnas U19 berhasil meraih poin sempurna di kualifikasi Piala Asia U19, dan terakhir Garuda Jaya menaklukkan tim juara bertahan sekaligus juara 12 kali, Korea Selatan. Bisakah hal ini ditularkan kepada pasukan Merah Putih Senior?
Pelatih timnas, Jecksen F Tiago juga mengaku timnas asuhannya bisa melakukannya seperti yang sudah ditunjukkan Timnas U19. Dia yakin pasukannya bisa tetap semangat bertanding meski sepi dukungan.
Diharapan Indonesia bisa menaklukkan Cina agar peluang lolos ke putaran final Piala Asia 2015 Australia tetap terbuka. Dua laga kandang meski tanpa penonton harus menghasilkan poin agar Timnas Senior tidak dibandingkan prestasinya dengan yuniornya, tim Garuda Muda Garuda Jaya.
Skuad Timnas Indonesia melawan Cina:
Pelatih: Jacksen F Thiago
Kiper: Choirul Huda (Persela Lamongan), I Made Wirawan (Persib Bandung), Jandia Eka Putra (Semen Padang FC)
Pemain Belakang: Yustinus Pae (Persipura), Ruben Sanadi (Persipura), Slamet Nur Cahyono (Persiba Bantul), M.Robby (Persisam Samarinda), Firdaus Ramadhan (Persita Tangerang), Fachruddin (Persepam Madura United), Toni Sucipto (Persib Bandung), Victor Igbonefo (Arema Indonesia), Hasyim Kipuw (Arema Indonesia)
Gelandang: Raphael Maitimo (Mitra Kukar), Ahmad Bustomi (Mitra Kukar), Vendri Mofu (Semen Padang), Ahmad Jufrianto (Sriwijaya FC), Taufik (Persebaya 1927), Andik Vermansah (Persebaya 1927), Zulham Zamrun (Mitra Kukar), Juan Revi (PSS Sleman)
Penyerang: Boaz Solossa (Persipura Jayapura), Titus Bonai (Semen Padang), Greg Nwokolo (Arema Indonesia), M. Nur Iskandar (Semen Padang FC)